RENUNG - RENUNGKAN

" Barangsiapa yang tidak menghadap Allah dengan kelembutan-kelembutan ihsan, maka ia akan diseret ke hadapanNya dengan rantai cobaan. Barangsiapa yang tidak mensyukuri beragam nikmat, maka ia menghadapi hilangnya nikmat-nikmat tersebut, dan barangsiapa yang mensyukurinya, sesungguhnya ia telah mempertahankannya dengan ikatannya."

YANG SUDI BERKONGSI IDEA, KOMEN ........ terima kasih

Tuesday, June 21, 2011

Wahai anak-anakku (4) Iman kita ?

Wahai anak-anakku…

Allah s.w.t berfirman yang bermaksud:
“Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu (yang sempurna imannya) ialah mereka yang apabila disebut nama Allah gementarlah hati mereka; dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat-Nya, menjadikan mereka bertambah iman dan kepada Tuhan mereka jualah mereka berserah.” (al-Anfaal:2)
Wahai anak-anakku…
Iman bisa berubah-ubah. Iman sebenarnya adalah kualiti hati, mempengaruhi pula seluruh amalan dan tindak-tanduk kita. Sepatutnya disaat disebut atau kita terdengar kalimah Allah wajib timbul rasa gementar hati, bertambah iman. Rasa agung dan besarnya Allah itu sepatutnya membekas dan menyelinap ke seluruh urat darah dan salur-salur nadi kita, bertambah rasa gerun terhadap kehebatan Allah s.w.t, bertambah pembenaran terhadap Allah s.w.t.
Persoalannya …bagaimana kita ?

Bagaimana kita….kerana seseorang yang mati walaupun mempunyai iman hanya sebesar zarah, baginya syurga seluas langit dan bumi atau lebih dari itu, sedangkan mereka yang mati tanpa iman yang diterima di sisi Allah, usahkan syurga, untuk mencium harumnya syurga pun tidak upaya.

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Demi Al-'Ashr : ayat 3. Kecil tapak tangan nyiru ditadahkan.